Ingin Renovasi Rumah? Ini 4 Hal yang Perlu Diperhitungkan

Jika membeli rumah yang sudah jadi, terkadang tidak selalu sempurna seperti yang kita inginkan. Salah satu cara untuk menyempurnakan rumah yang sudah jadi menjadi rumah idaman adalah dengan melakukan renovasi. Renovasi rumah menjadi hal penting terutama jika bangunan yang ditinggali sudah berusia puluhan tahun.

Walaupun biaya renovasi rumah lebih hemat dibandingkan membangun dari nol, tetapi ongkosnya tidak bisa disepelekan. Perencanaan biaya dalam merombak rumah perlu disiapkan secara matang untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan jika ingin merenovasi rumah. Beberapa diantaranya adalah waktu yang tepat, menentukan titik penting untuk perbaikan rumah, dan memilih jasa renovasi. Berikut penjelasan rinci mengenai tips renovasi rumah.

Baca juga : 5 Tahap Simulasi Biaya Bangun Rumah. Hitung Seakurat Mungkin, Ya!

Waktu yang Tepat untuk Renovasi Rumah

Tidak ada patokan yang resmi tentang kapan harus melakukan renovasi. Asal kamu sudah siap dengan anggaran, kapan saja bisa langsung renovasi. Namun, tidak setiap orang mempunyai budget lebih untuk merenovasi. Oleh karena itu perlunya untuk mengetahui waktu pas untuk merenovasi kembali bangunan.

Salah satu tanda secara fisik yang jelas sebagai alasan dalam merenovasi adalah munculnya kerusakan contohnya atap bocor. Jika tidak ditanggulangi secepatnya, jejak bocor akan semakin deras dan merembet ke banyak tempat. Jika sudah terlanjur demikian, penanganan akan semakin sulit dan biaya membengkak.

Selain tanda fisik, perlunya kebutuhan menambah ruang juga menjadi tanda kamu harus melakukan merenovasi rumah. Ini biasanya terjadi apabila ada penambahan anggota keluarga. Seiring berjalannya waktu, tidak dipungkiri perlunya penambahan kebutuhan kamar tidur baru dan zona bermain.

Renovasi juga dibutuhkan apabila kamu akan menjual properti atau rumah, karena diyakini bisa menambah harga jual rumah. Kamu bisa melakukkannya dengan mengikuti selera pasar lewat pengaplikasian warna-warna netral pada dinding dan lantai.

Baca juga : Jasa Renovasi Rumah, Hemat Biaya Bersama Arfatama

Titik Penting Renovasi Rumah

Salah satu bagian penting pada fase ini yaitu pemilihan warna. Jangan mengabaikan pentingnya keserasian warna dinding dengan finishing pada lantai atau mebel yang sudah ada atau yang akan kamu beli.

Setelah pemilihan warna selanjutnya adalah pemilihan coraknya. Contohnya apabila yang dipilih warna krem, maka kamu bisa memilih gradien yang lebih gelap atau terang. Pengujian warna melalui sampel jenama cat perlu dilakukan. Bisa juga jika ingin lebih maksimal, belilah cat ukuran kecil lalu aplikasikan ke titik tertentu di dinding untuk melihat hasilnya.

Pemilihan mebel juga perlu dipertimbangkan dengan matang. Kamu bisa menempatkan benda-benda berukuran kecil yang memiliki warna kuat di tempat-tempat tertentu. Gunakanlah material yang teruji seperti granit untuk permukaan meja dapur sebab mudah dibersihkan. Initinya, mebel harus sesuai dengan konsep yang ingin kamu wujudkan.

Pencahayaan juga tidak boleh diremehkan. Tantangan dalam urusan ini adalah berkenaan dengan penentuan titik penempatan dan jumlah lampu yang dibutuhkan.

Kamu harus mampu menyesuaikan pencahayaan dengan ruang, suhu warna, atau bola lampu. Pencahayaan yang bagus tentunya bisa menciptakan rasa nyaman dan hangat, serta mampu mempengaruhi mood kamu sebagai penghuni.

Baca juga : Cara Ampuh Agar Tidak Dikibulin Kontraktor Bangunan Nakal

Tips Memilih Jasa Renovasi Rumah

Renovasi rumah bukan keputusan biasa karena mempertimbangkan berbagai segi seperti keuangan dan keselamatan. Sebab itu, pemilihan jasa reovasi rumah perlu dilakukan dengan hati-hati agar hasilnya tidak mengecewakan. Untuk itu, pilihlah penyedia jasa renovasi rumah yang sudah tersertifikasi.

Selain itu, pilihlah kontraktor yang menyediakan Rencana Anggaran dan Biaya (RAB) untuk meminimalisir perselisihan antara kamu dan kontraktor.

Lalu, kamu juga bisa melihat portofolio kerja jasa renovasi yang akan digunakan. Dari portofolio tersebut kamu bisa melihat apakah mereka mengerti selera kamu atau tidak. Kamu juga bisa menanyakan testimoni pengguna jasa renovasi mereka.

Terakhir, tanyakan juga apakah penyedia jasa renovasi mempunyai garansi pasca renovasi sebab apabila ada kerusakan atau ketidaksesuaian dengan yang sudah dijanjikan dapat diklaim.

Biaya Renovasi Rumah

Karena biaya jasa pekerja dan material terus meningkat, kamu perlu memastikan perencanaan keuangan untuk biaya renovasi rumah dilakukan dengan baik. Terurtama apabila kamu menggunakan jasa renovasi rumah. Buatlah skala prioritas. Seperti, penambahan kamar tidur, perbaikan atap, atau penggantian jenis keramik. Penempatan prioritas ini akan menentukan biaya rombak rumah.

Pemilihan model pembayaran dengan sistem harian atau borongan juga perlu diperhatikan karena dapat berpengaruh terhadap besar-kecilnya biaya renovasi . Apabila skala renovasinya kecil, kamu bisa menggunakan sistem harian bisa dipakai. Jika skala renovasi besar, lebih cocok untuk menggunakan sistem borongan.

Selain itu, ada juga sistem borongan penuh yang mencakup jasa pekerja dan material. Apabila kamu ingin lebih praktis dan mempunyai anggaran besar, sistem biaya rombak rumah ini bisa kamu pilih.

Untuk penggunaan material. Usahakanlah untuk menggunakan material berkualitas baik karena tingkat keawetannya lebih tinggi. Biaya sedikit mahal tetapi memiliki ketahanan yang lebih lama.

Ada banyak cara dalam melakukan renovasi untuk tampak lebih indah dan nyaman. Namun, Lebih praktis adalah menghubungi arsitek atau jasa renovasi rumah yang bisa diandalkan. Keahlian mereka akan sangat terasa pada hasil akhir. Yuk baca juga artikel-artikel Arfatama untuk pengetahuan lain seputar properti.

Baca juga : 5 Tips Memilih Kontraktor Kolam Renang Agar Tidak Kemahalan

Rate this post

Tinggalkan komentar