Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Renovasi Rumah, Jangan Sampai Kamu ‘Nyesel’!

Renovasi rumah menjadi suatu hal yang umum untuk dijalani bagi pemilik rumah yang ingin meningkatkan nilai fungsi dan juga estetika dalam rumahnya. Terdapat berbagai opsi untuk merenovasi, seperti merenovasi sendiri, memakai tukang mandiri atau bersama kontraktor renovasi. Terdapat kelebihan dan kekurangan dalam beberapa opsi tersebut. Tentunya, merenovasi rumah bukanlah hal yang mudah namun juga bukan hal yang perlu di pusingkan.

Ketika renovasi rumah, hal yang perlu diperhatikan diantaranya adalah kondisi eksisting lokasi, item-item renovasi, juga volume yang akan kita renovasi. Renovasi rumah juga bermacam-macam jenisnya. Ada yang renovasi hanya sebagian, renovasi total, renovasi fasad, sampai renovasi parsial. Tingkat kesulitan nya juga berbeda-beda. Terutama di renovasi sebagian & renovasi parsial, surveyor perlu mengetahui detail item renovasi juga menyesuaikan dengan konsisi eksisting yang ada. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum kita merenovasi rumah :

1. Kondisi Eksisting

Kondisi eksisting / kondisi yang sudah ada di lokasi jadi titik ukur utama yang wajib diperhatikan dalam merenovasi. Contohnya, jika kita akan merenovasi penambahan lantai, Kontraktor renovasi harus mengetahui kondisi eksistingnya apakah telah ada struktur yang disiapkan untuk penambahan lantai ataukah belum ada. Selain itu, kondisi ruangan yang sudah ada, apakah dindingnya masih dapat dipertahankan atau perlu dibongkar karena beberapa alasan misalnya dinding yang rapuh dan lain sebagainya.

2. Item Pekerjaan

Beberapa pekerjaan renovasi tentunya harus mempunyai perencanaan yang matang. Item atau list pekerjaan yang perlu di renovasi harus disiapkan sedari awal untuk menghindari miskom ketika pelaksanaan. Dalam list tersebut perlu mempertimbangkan beberapa catatan yang ada di kondisi eksisting. Item renovasi juga dijadikan standar ketika pembuatan RAB atau rencana anggara biaya. Jadi harus diperhitungkan secara detail, supaya tidak over budget. Lebih aman nya, bisa menggunakan jasa Kontraktor renovasi.

Kontraktor renovasi rumah terpercaya dan jasa renovasi rumah professional : Arfatama.com

3. Volume Renovasi

Pekerjaan renovasi pastinya sangat berkaitan dengan volume pekerjaan yang akan kita renovasi. Volume pekerjaan renovasi di pakai untuk perhitungan RAB dan spesifikasi material. Ada berbagai pilihan untuk merenovasi, seperti merenovasi sendiri, memakai tukang mandiri atau menggunakan kontraktor renovasi. Terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan dalam beberapa pilihan tersebut. Tentunya, merenovasi bukanlah hal yang mudah. Kontraktor renovasi rumah yang professional menjadikan volume renovasi sebagai alat ukur utama pekerjaan renovasi.

4. Lokasi

Lokasi berpengaruh ke akomodasi dan mobilisasi proyek. Biaya akomodasi serta transportasi masuk ke dalam perhitungan RAB yang tentunya jangan sampai di sepelekan, ya! Kondisi lokasi yang sulit di akses menjadikan transportasi yang bisa masuk juga terbatas. Dengan adanya keterbatasan transportasi, mempengaruhi waktu untuk renovasi. Kontraktor renovasi rumah membuat lokasi sebagai hal yang penting untuk pertimbangan akomodasi & transportasi.

renovasi sebagian, renovasi total, renovasi fasad, hingga renovasi parsial. memiliki kesulitan yang berbeda-beda. Terutama di renovasi sebagian dan renovasi parsial, Kontraktor renovasi rumah harus mengetahui detail item renovasi serta menyesuaikan dengan konsisi eksisting yang ada ya agan.

Rate this post

Satu pemikiran pada “Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Renovasi Rumah, Jangan Sampai Kamu ‘Nyesel’!”

Tinggalkan komentar