Banyak yang bingung tentang biaya borongan rumah 2 lantai. Apakah sama dengan biaya borongan rumah 1 lantai? Kontraktor mana yang paling tepat untuk kebutuhan rumah dua lantai anda?
ARFATAMA – Membangun rumah adalah impian banyak orang. Namun, membangun rumah tidak semudah yang dibayangkan. Ada banyak faktor yang harus dipertimbangkan, termasuk biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun rumah. Biaya ini bisa sangat besar dan terkadang memaksa seseorang untuk mengubah rencana atau bahkan menunda pembangunan.
Jasa borongan adalah salah satu opsi yang bisa dipilih untuk membangun rumah. Menggunakan jasa borongan bisa lebih efisien dan terstruktur karena biaya yang dikeluarkan sudah termasuk harga material dan upah tenaga kerja. Namun, tidak semua orang tahu bahwa biaya borongan rumah 1 lantai dan 2 lantai tentu berbeda.
Pada artikel ini, Arfatama akan membahas lebih lanjut tentang biaya borongan rumah 2 lantai. Kami akan menjelaskan secara detail mengenai biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun rumah 2 lantai menggunakan jasa borongan. Dari pembahasan ini, Anda akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang biaya borongan rumah sehingga bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik.
Apa Bedanya Borongan Rumah 1 dan 2 Lantai?
Perbedaan biaya borongan antara rumah satu lantai dan dua lantai bisa cukup signifikan. Biaya borongan rumah dua lantai bisa mencapai 1,5 hingga 2 kali lipat dari biaya borongan rumah satu lantai. Ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti jumlah material yang lebih banyak, waktu yang diperlukan untuk pengerjaan yang lebih lama, dan tenaga kerja yang lebih banyak.
Selain itu, rumah dua lantai membutuhkan konstruksi yang lebih rumit dan terkadang memerlukan pengerjaan yang lebih teliti untuk memastikan keselamatan bangunan dan penghuni di dalamnya. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membangun rumah dua lantai menggunakan jasa borongan, pastikan untuk mempertimbangkan dengan baik biaya dan efisiensi pengerjaannya. Untuk memastikan apakah jasa borongan yang bisa memahami kebutuhan rumah Anda
Berapa Estimasi Biaya Borongan Rumah 2 Lantai?
Menurut referensi, biaya membangun rumah 2 lantai bisa mencapai kisaran Rp 4 juta hingga Rp 6,5 juta per meter persegi. Angka ini tentu saja bersifat estimasi. Dan bisa berbeda tergantung pada lokasi, jenis material yang digunakan, dan jumlah tenaga kerja yang diperlukan.
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, mari kita ambil contoh sebuah rumah dengan luas bangunan 200 meter persegi. Dalam kasus ini, biaya membangun rumah 2 lantai bisa mencapai Rp 800 juta hingga Rp 1,3 miliar. Namun, perlu diingat bahwa biaya ini belum termasuk biaya tambahan seperti biaya desain arsitektur, biaya legalitas, dan biaya interior.
Simulasi ini hanya sebagai gambaran kasar dan sebaiknya tidak menjadi patokan mutlak dalam keputusan. Sebaiknya, Anda berkonsultasi dengan penyedia jasa borongan untuk mendapatkan estimasi biaya yang lebih akurat. Serta mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti kualitas pekerjaan dan pengalaman tenaga kerja.
Salah Pilih Kontraktor, Biaya Borongan Makin Mahal
Untuk Anda yang sedang berencana membangun rumah dua lantai, penting untuk mempertimbangkan biaya borongan. Namun, jangan khawatir! Dengan berkonsultasi kepada penyedia jasa borongan yang profesional yaitu Arfatama, Anda bisa mendapatkan estimasi biaya yang sesuai dengan budget serta kualitas pekerjaan yang terjamin.
Arfatama menyediakan layanan konsultasi gratis untuk membantu Anda memilih desain rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan budget, serta menyediakan desain 3D dan RAB secara gratis. Dengan konsultasi ini, Anda bisa memastikan bahwa biaya pembangunan sesuai dengan budget yang tersedia dan hasilnya memuaskan.
Jangan terjebak dengan kontraktor penipu yang terkesan murah namun malah membuat rugi. Percayakan pembangunan rumah Anda pada penyedia jasa borongan yang profesional dan terpercaya seperti Arfatama. Kunjungi situs resmi kami di arfatama.com untuk mengetahui profil dan layanan kami secara lebih detail.